Laporan Praktikum 4 - Jasri Nur Amalia - BM5A
LAPORAN PRAKTIKUM 3
SISTEM OPERASI (LINUX)
Manajemen Proses
Nama Praktikan : Jasri Nur Amalia
Kelas : BM 5 A
2022/2023
PROGRAM STUDI
BROADBAND MULTIMEDIA
JURUSAN TEKNIK ELEKTRO
POLITEKNIK NEGERI JAKARTA
POKOK BAHASAN:
Manajemen proses pada sistem operasi Linux
TUJUAN BELAJAR:
Memahami konsep proses pada sistem operasi Linux.
Menampilkan beberapa cara menampilkan hubungan proses parent dan child.
Menampilkan status proses dengan beberapa format berbeda.
Melakukan pengontrolan proses pada shell.
Memahami penjadwalan prioritas.
ABSTRAK:
Berdasarkan hasil percobaan yang telah dilakukan, dapat diambil kesimpulan bahwa proses adalah program yang sedang berjalan atau yang sedang dieksekusi. Setiap kali menggunakan utilitas sistem atau program aplikasi dari shell, satu atau lebih proses “child” akan dibuat oleh shell sesuai perintah yang diberikan. Setiap kali instruksi diberikan pada Linux shell, maka kernel akan menciptakan sebuah proses-id. Terjadinya proses ditandai dengan adanya informasi berupa PID yang berfungsi untuk menampilkan nomor identitas proses, TTY yang berfungsi untuk menampilkan nama terminal dimana proses tersebut aktif, TIME berfungsi menampilkan waktu yang diperlukan dalam mengakses perintah, serta CMD (Command) yang berfungsi untuk menampilkan instruksi/perintah yang digunakan. Terdapat berbagai perintah untuk melakukan proses, dan untuk menghentikannya dapat menggunakan perintah kill. Proses juga dapat dibuat dan ditampilkan secara pohon atau hierarki.
DASAR TEORI:
KONSEP PROSES PADA SISTEM OPERASI LINUX
Proses adalah program yang sedang dieksekusi. Setiap kali menggunakan utilitas sistem atau program aplikasi dari shell, satu atau lebih proses "child" akan dibuat oleh shell sesuai perintah yang diberikan. Setiap kali instruksi dibe rikan pada Linux shell, maka kernel akan menciptakan sebuah proses-id. Proses ini disebut juga dengan terminology Unix sebagai sebuah Job. Proses Id (PID) dimulai dari 0, yaitu proses INIT, kemudian diikuti oleh proses berikutnya (terdaftar pada / e t c/ 1n1t tab). Beberapa tipe proses :
Foreground
Proses yang diciptakan oleh pemakai langsung pada terminal (interaktif, dialog)
Batch
Proses yang dikumpulkan dan dijalankan secara sekuensial (satu persatu). Proses
Batch tidak diasosiasikan (berinteraksi) dengan terminal.
Daemon
Proses yang menunggu permintaan (request) dari proses lainnya dan menjalankan tugas sesuai dengan permintaan tersebut. Bila tidak ada request, maka program ini akan berada dalam kondisi “idle" dan tidak menggunakan waktu hitung CPU. Umumnya nama proses daemon di UNIX berakhiran d, misalnya 1netd, named, popd dll
SINYAL
Proses dapat mengirim dan menerima sinyal dari dan ke proses lainnya. Proses mengirim sinyal melalui instruksi “k1 1 1” dengan format
kill [-nomor sinyal] PID
Nomor sinyal : 1 s/d maksimum nomor sinyal yang didefinisikan system Standar nomor sinyal yang terpenting adalah :
MENGIRIM SINYAL
Mengirim sinyal adalah satu alat komunikasi antar proses, yaitu memberitahukan proses yang sedang berjalan bahwa ada sesuatu yang harus dikendalikan. Berdasarkan sinyal yang dikirim ini maka proses dapat bereaksi dan administrator/programmer dapat menentukan reaksi tersebut. Mengirim sinyal menggunakan instruksi
kill [-nomor sinyal] PID
Sebelum mengirim sinyal PID proses yang akan dikirim harus diketahui terlebih dahulu.
MENGONTROL PROSES PADA SHELL
Shell menyediakan fasilitas job control yang memungkinkan mengontrol beberapa job atau proses yang sedang berjalan pada waktu yang sama. Misalnya bila melakukan pengeditan file teks dan ingin melakukan interrupt pengeditan untuk mengerjakan hal lainnya. Bila selesai, dapat kembali (sw’/tch) ke editor dan melakukan pengeditan file teks kembali. Job bekerja pada yoreground atau background. Pada foreground hanya diperuntukkan untuk satu job pada satu waktu. Job pada foreground akan mengontrol shell - menerima input dari keyboard dan mengirim output ke layar. Job pada background tidak menerima input dari terminal, biasanya berjalan tanpa memerlukan interaksi.
Job pada foreground kemungkinan dihentikan sementara (suspend), dengan menekan [Ctrl- Z]. Job yang dihentikan sementara dapat dijalankan kembali pada foreground atau background sesuai keperluan dengan menekan "fg” atau "bg ”. Sebagai catatan, menghentikan job sementara sangat berbeda dengan melakuakan interrupt job (biasanya
menggunakan [Ctrl-C]), dimana job yang diinterrup akan dimatikan secara permanen dan tidak dapat dijalankan lagi.
MENGONTROL PROSES LAIN
Perintah ps dapat digunakan untuk menunjukkan semua proses yang sedang berjalan pada mesin (bukan hanya proses pada shell saat ini) dengan format :
p s — £ ae atau
p s — aux
Beberapa versi UNIX mempunyai utilitas sistem yang disebut I.op yang menyediakan cara interaktif untuk memonitor aktifitas sistem. Statistik secara detail dengan proses yang berjalan ditampilkan dan secara terus-menerus di-refresh. Proses ditampilkan secara terurut dari utilitas CPU. Kunci yang berguna pada top adalah
s - set update frequency
u display proses dari satu user k— kill proses (dengan PID)
q - quit
Utilitas untuk melakukan pengontrolan proses dapat ditemukan pada system UNIX adalah perintah killall. Perintah ini akan menghentikan proses sesuai PID atau job number proses.
PRAKTIKUM
Login sebagai user.
Download program C++ untuk menampilkan bilangan prima yang bernama primes
Lakukan percobaan-percobaan di bawah ini kemudian analisa hasil percobaan.
Selesaikan soal-soal latihan.
HASIL PERCOBAAN:
PERCOBAAN 1: Status Proses
Pindah ke command line termlnol (ttg2) dengan menekan Ctrl+Alt+F2 dan login ke terminal sebagai user.
Instruksi ps (process status) digunakan untuk melihat kondisi proses yang ada. PID adalah Nomor Identitas Proses, TTY adalah nama terminal dimana proses tersebut aktif, STAT berisi S (S/eep/n g) dan R (Running), COMMAND merupakan instruksi yang digunakan.
Hasil :
Analisa :
Perintah ps digunakan untuk melihat proses yang ada. Ketika perintah ini dieksekusi, maka informasi yang ditampilkan berupa :
PID yang berfungsi untuk menampilkan Nomor Identitas Proses
TTY berfungsi untuk menampilkan nama terminal dimana proses tersebut aktif
TIME berfungsi menampilkan waktu yang diperlukan dalam mengakses perintah
CMD (command) berfungsi untuk menampilkan instruksi perintah yang digunakan
Untuk melihat faktor/elemen lainnya, gunakan option —u (user). %CPU adalah presentasi CPU time yang digunakan oleh proses tersebut, %MEM adalah presentasi system memori yang digunakan proses, SIZE adalah jumlah memori yang digunakan, RSS (Reo/ System Storage) adalah jumlah memori yang digunakan, START adalah kapan proses tersebut diaktifkan
Hasil :
Analisa:
Perintah ps -u digunakan untuk melihat faktor elemen user yang kemudian dikombinasikan dengan option -u dan ketika perintah ini dijalankan maka tampil data atau informasi berupa :
USER yang berfungsi memberikan informasi mengenai user yang sedang digunakan dalam proses tersebut.
PID yang berfungsi memberikan informasi mengenai nomor identitas dari proses yang ditunjukan
%CPU yang berfungsi untuk mempresentasikan waktu yang digunakan oleh CPU dalam proses tersebut
%MEM berfungsi untuk mempresentasikan sistem memori yang digunakan dalam proses
RSS (Real System Storage) berfungsi untuk memberikan informasi mengenai jumlah memori yang digunakan
START berfungsi memberikan informasi mengenai kapan proses tersebut diaktifkan
Mencari proses yang spesifik pemakai. Proses diatas hanya terbatas pada proses milik pemakai, dimana pemakai teresbut melakukan login S ps —u <u s er
Hasil:
Analisa :
Perintah ps -u <user> digunakan untuk melihat mencari proses yang dijalankan oleh pengguna. Proses diatas hanya terbatas pada proses yang dijalankan oelh pengguna, dimana pengguna tersebut melakukan login.
Mencari proses lainnya gunakan opsi a (all) dan au (all user)
Hasil:
Analisa:
Printah ps -a digunakan untuk mencari/melihat proses dengan menggunakan opsi -a yang maksudnya untuk mengeksekusi perintah pada satu user saja. Perintah ps -au digunakan untuk melihat informasi dari proses yang dijalankan oleh semua user.
Logout dan tekan Alt+F7 untuk kembali ke mode grafis
PERCOBAAN 2: Menampilkan Hubungan Proses Parent dan Child
1. Pindah ke command line terminal (tty2) dengan menekan Ctrl+Alt+F2 dan login ke terminal sebagai user.
2. Ketik ps —eH dan tekan Enter. Opsi e memilih semua proses dan opsi H menghasilkan tampilan proses secara hierarki. Proses child muncul dibawah proses parent. Proses child ditandai dengan awalan beberapa spasi.
$ ps — eH
Analisa:
Perintah diatas fungsinya sama dengan $ ps, bedanya pada opsi yang ditambahkan setelahnya dimana pasa perintah $ ps digabungkan sengan opsi -eH. Dan ketika perintah $ ps -eH ini dieksekusi dengan cara menekan enter, maka prosesnya akan berjalan dengan cara membaca terlebih dahulu perintah $ ps yang kemudian dillanjutkan dengan membaca opsi e yang berfungsi memilih semua proses dan opsi H yang berfungsi menghasilkan tampilan proses secara hierarki.
3. Ketik ps —e f dan tekan Enter. Tampilan serupa dengan langkah 2. Opsi —f akan
menampilkan status proses dengan karakter grafis (\ dan )
$ ps — e f
Analisa :
Proses ini hampir sama dengan tampilan pada percobaan sebelumnya, yang berbeda hanya pada opsi yang ditambahkan setelah opsi -e. Dimana pada perintah ini ditambahkan opsi f yang berfungsi untuk mengetahui STAT (keadaan) dari sebuah proses itu yang biasanya ditandai dengan simbol S (sleeping) atau R (running). Selain itu juga opsi f ini akan menampilkan status proses dengan karakter grafis (\ dan _)
4. Ketik pstree dan tekan Enter. Akan ditampilkan semua proses pada sistem dalambentuk hirarki parent/child. Proses parent di sebelah kiri proses child. Sebagai contoh proses in i t sebagai parent (ancestor) dari semua proses pada sistem. Beberapa child dari in i t mempunyai child. Proses 1 ogin mempunya i proses ba sh sebagai child. Proses bash mempunyai proses child s ta£tx. Proses sI.act.x mempunyai child xin i t. dan seterusnya.
Analisa :
Setelah saya memasukkan perintah $pstree hasilnya akan menampilkan semua proses namun ditampilkannya secara hirarki (seperti akar pohon).
5. Ketik pstree I srep mingetty dan tekan Enter. Akan menampilkan semua proses min get t y yang berjalan pada system yang berupa console virtual. Selain menampikan semua proses, proses dikelompokkan dalam satu baris dengan suatu angka sebagai jumlah proses yang berjalan.
S is free | keep mln getty
Analisa :
Perintah ini digunakan untuk menampilkan semua proses mingetty yang berjalan pada sistem yang berupa console virtual.
6. Untuk melihat semua PID untuk proses gunakan opsi —p.
S ps free —p
Analisa:
Proses ini mirip dengan pohon pada percobaan sebelumnya dan hanya ditambahkan dengan informasu mengenai PID dari proses yang digunakan dengan menambahkan opsi -p.
7 . Untuk menampilk an proses dan ancestor yang tercetak tebal gunakan opsi —h.
S ps free —L
Analisa:
Perintah ini berfungsi untuk menampilkan proses dan ancestor dengan cara ditampilkan atau dicetak tebal.
PERCOBAAN 3:Menampilkan Status Proses dengan Berbagai Format
Pindah ke commanc/ //ne term/na/ (tty2) dengan menekan Ctrl+Alt+F2 dan login ke
terminal sebagai user.
Ketik ps —e | more dan tekan Enter. Opsi -e menampilkan semua proses dalam
bentuk 4 kolom : PID, TTY, TIME dan CMD.
S ps — e | more
Jika halaman penuh terlihat prompt ——More—— di bagian bawah screen, tekan q untuk kembali ke prompt perintah.
Analisa:
Menampikan semua proses dalam bentuk kolom, dan ditampilkan per satu layar penuh. Dan untuk keluar bisa dengan cara menekan tombol q di keyboard.
Ketik ps ax I more dan tekan Enter. Opsi a akan menampilkan semua proses yang dihasilkan terminal (TTY). Opsi x menampilkan semua proses yang tidak dihasilkan terminal. Secara logika opsi ini sama dengan opsi —e. Terdapa 5 kolom : PID, TTY, STAT, TIME dan COMMAND.
S ps ax | more
Jika halaman penuh terlihat prompt ——More—— di bagian bawah screen, tekan q untuk kembali ke prompt perintah.
Analisa:
Setelah memasukkan perintah diatas hasilnya :
Ø Opsi a yang berfungsi menampilkan semua proses yang dihasilkan terminal,
Ø setelah itu dilanjutkan dengan membaca Opsi x yang berfungsi untuk menampilkan semua proses yang tidak dihasilkan terminal
Namun ditampilkan per satu layar penuh, dan untuk keluar bisa menekan tombol q di keyboard.
Ketik ps —e f I more dan tekan Enter. Opsi —e f akan menampilkan semuaproses
dalam format daftar penuh.
S ps e I | more
Jika halaman penuh terlihat prompt ——More—— di bagian bawah screen, tekan q
untuk kembali ke prompt perintah.
Analisa:
Ketika perintah diatas more dieksekusi mana opsi -e f akan menampilkan semua proses dalam format daftar penuh. Yang kemudian disortir dengan menggunakan More.
Ketik ps —eo pid, cmd | more dan tekan Enter. Opsi —eo akan menampilkan semua
proses dalam format sesuai definisi user yaitu terdiri dari kolom PID dan CMD.
S ps —ea pt d, c:md | more
Jika halaman penuh terlihat prompt ——More—— di bagian bawah screen, tekan q untuk kembali ke prompt perintah.
Analisa:
Ketika perintah diatas dieksekusi, maka prosesnya akan diawali dengan membacakan perintah $ ps yang kemudian dilanjutkan dengan membaca opsi -eo pid, cmd yang berfungsi untuk menampilkan semua proses dalam format sesuai definisi user yang terdiri dari kolom PID dan CMD.
Ketik ps —eo pid,ppid,%mem,cmd I more dan tekan Enter. Akan menampilkan
kolom PID, PPID dan %MEM. PPID adalah proses ID dari proses parent. %MEM menampilkan persentasi memory system yang digunakan proses. Jika proses hanya menggunakan sedikit memory system akan dita mpilkan 0.
S ps — ea pt d , pps d , ”over, cmd more
Analisa:
Ketika perintah diatas dieksekusi, maka prosesnya akan diawali dengan membacakan perintah $ ps dan dilanjutkan dengan membaca opsi eo pid,ppid,%mem,cmd yang berfungsi untuk menampilkan kolom PID, PPID dan %MEM. Dimana PPID adalah proses ID dari proses parent sedangkan %MEM menampilkan prestasi memory sistem yang digunakan proses. JIka proses hanya menggunakan sedikit memory sistem maka akan ditampilkan 0
Logout dan tekan Alt+F7 untuk kembali ke mode grafis
PERCOBAAN 4: Mengontrol Proses Pada Shell
Pindah ke command line termlnol (tty2) dengan menekan Ctrl+Alt+F2 dan login ke
terminal sebagai user.
Gunakan perintah yes yang mengirim output y yang tidak pernah berhenti
Untuk menghentikannya gunakan Ctrl-C.
Analisa:
Perinntah yes digunakan untuk mengirim output y yang tidak pernah berhenti. Untuk menghentikannya dengan cara menekan Ctrl-C
3 . Belokkan standart output ke / dev/null
$ yes > /dev/null
Untuk menghentikannya gunakan Ctrl-C.
Analisa:
Perintah ini digunakan untuk membelokan standard output dari yes ke /dev/null. Untuk menghentikannya menggunakan Ctrl-C
Salah satu cara agar perintah yes tetap dijalankan tetapi shell tetap digunakan untuk hal yang Iain dengan meletakkan proses pada background dengan menambahkan karakter & pada akhir perintah.
S yes > /dev/null &
Angka dalam * *” merupakan job number diikuti PID.
Analisa:
Perintah tersebut merupakan salah satu cara agar perintah yes tetap dijalankan tetapi shell tetap digunakan. Untuk hal yang lain dengan meletakan proses pada background dengan menambahkan karakter “&” pada akhir perintah. Sedangkan [1] merupakan job number yang diikuti PID.
Untuk melihat status proses gunakan perintah jobs.
Analisa:
Perintah jobs digunakan untuk melihat status proses.
Untuk menghentikan job, gunakan perintah kill diikuti job number atau PID proses. Untuk identifikasi job number, diikuti prefix dengan karakter
“%”.
$ kill % contoh : kill %1
Analisa:
Perintah kill digunakan untuk menghentikan job untuk yes dan jobs untuk melihat proses yang telah diterminasi.
Lihat status job setelah diterminasi
Analisa:
Perintah diatas digunakan untuk melihat status job setelah diterminasi.
PERCOBAAN 5: Menghentikan dan Memulai Kembali Job
1. Cara lain meletakkan job pada background dengan memulai job secara normal (pada foreground), stop job dan memulai lagi pada background
$ yes > /dev/null
Hentikan sementara job (suspend), bukan menghentiknnya (terminate), tetapi menghentikan semenraea job sampai di restart. Untuk menghentikan sementara job gunakan Ctrl-Z
Analisa :
Perintah $ yes > /dev/null di pergunakan untuk memulai job, job dapat dihentikan sementara atau sering disebut (suspend) dengan menggunakan Ctrl-Z.
2. Untuk restart job pada foreground, gunakan perintah fg.
$ fg
Analisa:
Perintah fg digunakan untuk memulai kembali job yang telah disuspend pada foreground.
3. Shell akan menampilkan nama perintah yang diletakkan di foreground. Stop job lagi dengan Ctrl-Z. Kemudian gunakan perintah by untuk meletakkan job pada background .
$ bg
Job tidak bisa dihentikan dengan Ctrl-Z karena job berada pada background. Untuk menghentikannya, letakkan job pada foreground dengan Sq dan kemudian hentikan sementara dengan Ctrl-Z.
$ fg
Analisa:
Hal pertama kali yang dilakukan adalah mensuspend job dengan yes >/dev/null. Kemudian memindahkannya ke background proses, yang berarti proses tidak berhenti, akan tetapi terus berjalan di belakang layar. Selanjutnya job yang berada pada background tidak bisa langsung dihentikan dengan CTRL + Z. Untuk menghentikannnya kita harus memindahkan job tersebut ke foreground lalu mensuspendnya.
4. Job pada background dapat digunakan untuk menampilkan teks pada terminal, dimana dapat diabaikan jika mencoba mengerjakan job Iain.
$ yes &
Untuk menghentikannya tidak dapat menggunakan Ctrl-C. Job harus dipindah ke yoreground, baru dihentikan dengan cara tekan fg dan tekan Enter, kemudian dilanjutkan dengan Ctrl-Z untuk menghentikan sementara.
Analisa :
Perintah ini berjalan pada job background yang kita buat taadi. Kita dapat menghentikan prosesnya dengan cara kketik fg lalu ctrl+z.
5. Apabila ingin menjaalankan banyak joob dalam satu waktu, letakan job pada foreground atau background dengan memberikan job ID
$ fg %2 atau $ %2
$ bg %2
Analisa:
Perintah diatas berguna untuk menjalankan banyak job dalam satu waktu bersamaan.
6. Tekan fg dan tekan Enter, kemudian dilanjutkan dengan Ctrl+Z untuk menghentikan sementara.
Analisa:
Saat menekan fg muncul hasil dari perintah $yes & tadi. Jadi fungsi fg adalah untuk memanggil proses yang berjalan di background.
7. Lihat job dengan perintah ps -fae dan tekan Enter. Kemudian hentikan proses dengan perintah kill.
$ ps -fae
$ kill -9 <NomorPID>
Analisa:
Perintah pertama untuk menampilkan secara lengkap seluruh proses yang sedang berjalan. Perintah kedua digunakan untuk menghentikan suatu proses berdasarkan nomor PID proses yang ingin dihentikan.
8. Logout dan tekan Alt+F7 untuk krmbali ke mode grafis.
PERCOBAAN 6: Percobaan dengan Penjadwal Prioritas
1. Login sebgaai root
2. Buka 3 terminal, tampilkan pada screen yang sama
3. Pada seriap terminal, ketik PS1 = “\w:” diikuti Enter. \w menampilkan path pada direktori home.
4. Karen lohin sebagai root, maka akan ditampilkan ~: pada setiap terminal. Untuk setiap terminal ketik pwd dan tekan Entar untuk melihat bahwa anda sedang berada pada direktori /root.
5. Buka terminal lagi (keempat), atur posisi sehingga keempat terminal terlihat pada screen.
6. Pada terminal keempat, ketik top dan tekan Enter. Maka program top akan muncul. Ketiki. Top akan menampilkan proses yang aktif. Ketik lmt. Top tidak lagi menampilkan informasi pada bagian atas dari screen. Pada percobaan ini, terminal ke empat sebagai jendela Top.
LATIHAN
Masuk ke tty2 dengan Ctrl+Alt+F2. Ketik ps –au dan tekan Enter. Kemudian perhatikan keluaran sebagai berikut :
Sebutkan nama-nama proses yang bukan root
User = jasri pid=2062 cmd=/usr/libexec
User = jasri pid=3227 cmd= bash
User = jasri pid=3233 cmd= ps -au
Tulis PID dan COMMAND dari proses yang paling banyak menggunakan CPU Time
User=root, PID=18959, Command = [kworkoer/u4
Sebutkan buyut proses dan PID dari proses tersebut
PID = 19069 dengan proses /usr/libexe
Sebutkan beberapa proses daemon
User = avahi, PID = 611, cmd = avahi-daemo
User = avahi, PID = 611, cmd = avahi-daemo
Pada prompt login lakukan hal- hal sebagai berikut :
$ csh : sebuah shell dengan command interpreter dengan c
$ who : melihat siapa yang login
$ bash : GNU Bourne-Again Shell
$ ls : melihat isi direktori
$ sh : command interpreter shell
$ ps : melihat proses yang aktif
Sebutkan PID yang paling besar dan kemudian buat urut-urutan proses sampai ke PPID = 1.
Analisis : Dapat menggunakan sort untuk mengurutkan
Cobalah format tampilan ps dengan opsi berikut dan perhatikan hasil tampilannya :
-f daftar penuh
Menampilkan format penuh
-j format job
Menampilkan dengan format job
j format job control
Menampilkan dengan format jobBSD
l daftar memanjang
Digunakan untuk menampilkan dengan format memanjang BSD
s format sinyal
Menampilkan dengan fomat sinyal
v format virtual memory
Menampilkan dengan format memory virtual
X format register i386
Menampilkan dengan format register
Lakukan urutan pekerjaan berikut:
Gunakan perintah find ke seluruh direktory pada sistem, belokkan output sehingga daftar direktori dialihkan ke file directories.txt dan daftar pesan error dialihkan ke file errors.txt
$ find > directories.txt 2> errors.txt
Gunakan perintah sleep 5. Apa yang terjadi dengan perintah ini?
Jalankan perintah background menggunakan &
Jalankan sleep 15 pada foreground, hentikan sementara dengan Ctrl- Z dan kemudian letakkan pada background dengan bg. Ketikkan jobs. Ketikkan ps. Kembalikan job ke foreground dengan perintah fg.
Jalankan sleep 15 pada background menggunakan & dan kemudian gunakan perintah kill untuk menghentikan proses diikuti job number.
Proses dapat kita hentikan dengan kill sehimgga statusnya terminated
Jalankan sleep 15 pada background menggunakan & dan kemudian gunakan kill untuk menghentikan sementara proses. Gunakan bg untuk melanjutkan menjalankan proses.
disini saya mengguakan option stop untuk menstop proses sleep 15, karena jika tidak menggunakan opsi tersebut maka proses sleep 15 akan terminated maksudnya berhenti tidak dapat dilanjutkan.
Jalankan sleep 60 pada background 5 kali dan terminasi semua pada dengan menggunakan perintah killall.
Gunakan perintah ps, w dan top untuk menunjukkan semua proses yang sedang dieksekusi.
Gunakan perintah ps –aeH untuk menampilkan hierarki proses. Carilah init proses. Apakah Anda bisa identifikasi sistem daemon yang penting? Dapatkan Anda identifikasi shell dan subproses?
Kombinasikan ps –fae dan grep, apa yang Anda lihat?
Jalankan proses sleep 300 pada background. Log off komputer dan log in kembali.Lihat daftar semua proses yang berjalan. Apa yang terjadi pada proses sleep?
KESIMPULAN
Proses merupakan program yang sedang di eksekusi
Suatu proses bisa dilihat secara foreground dan background
Pada status proses yang ditampilkan ada hubungan antara parent dengan childnya\
Setiap proses memiliki nomor yang disebut PID
DAFTAR PUSTAKA
Irsyad, Sri Mulya. 2016. Manajemen Proses Pada Sistem Operasi Linux. http://srimulya25.blogspot.com/2016/03/manajemen-proses-pada-sistem-operasi.html diakses Rabu, 05 Oktober 2022
Elfan. 2016. Cara Proses dan Manajemen Proses Pada Linux. https://elfanteen.blogspot.com/2016/12/proses-dan-manajemen-proses-pada-linux.html diakses Rabu, 05 Oktober 2022
Hafidh, Ahmad. Manajemen Proses Pada Sistem Operasi Linux. https://ahmadhafidh.gitbooks.io/proses-manejemen-sistem-di-ubuntu/percobaan_1.html diakses Rabu, 05 Oktober 2022
Unknown. 2021. Sistem Operasi "Proses dan Manajemen Proses". https://aplikasieditingdikomputer.blogspot.com/2021/01/laporan-praktikum-sistem-operasi-proses.html diakses Rabu, 05 Oktober 2022.
Comments
Post a Comment